Tim Fakultas Ekonomi Universitas Soedirman (Unsoed), Purwokerto, Jateng mengunjungi Fakultas Ekonomi USU dalam rangka study banding dan mempelajari Student Saturday Market (SSM) pada hari Jumat (30/11) dan Sabtu (1/12). Tim beranggotakan 3 (tiga) orang terdiri dari Drs. Hari Pudjianto, MM (Ketua Jurusan), Dra. Dijan Rahajuni, M.Si (Ketua Program Studi) dan Lilis Siti Badriah, SE, M.Si (Sekretaris). Maksud kedatangan tim ini adalah dalam rangka menumbuhkembangkan semangat wirausaha di kalangan mahasiswa, FE UNSOED mencoba untuk mendesain format kegiatan yang dapat diaplikasikan. Membaca dan mempelajari SSM yang dikembangkan FE USU dari website, tim FE UNSOED kemudian berencana datang ke Medan dan berdialog dengan Tim Pembina dan para Mentor SSM.
Dewan Pengarah SSM FE USU, Fahmi Natigor, SE, MAcc yang didampingi oleh Wahyu Pratomo, SE, M.Ec dan Dr. Irsad Lubis, M.Soc.Sc., memberikan penjelasan tentang mekanisme terbentuknya SSM sehingga dapat berjalan dengan lancar seperti saat ini. Lebih lanjut Fahmi menjelaskan bahwa dalam operasionalnya, pelaksanaan SSM, awalnya menghadapi sejumlah kendala, namun dengan kerja keras dan kerja sama yang baik di antara Dewan Pengarah, Mentor dan Mahasiswa, kegiatan SSM kemudian berjalan sesuai yang diharapkan.
Ketua Jurusan IESP FE UNSOED, Drs. Hari Pudjianto mengapresiasi kerja keras FE USU dalam menumbuhkembangkan wirausaha di kalangan mahasiswa. Beliau berpendapat, sepertinya di Indonesia, baru FE USU yang berani membuat kegiatan seperti ini. Universitas lain yang telah melakukan program kampus dalam pengembangan wirausaha yang mirip seperti ini adalah Universiti Utara Malaysia (UUM) dan Lim Kok Wing University (Kuala Lumpur). Kampus memfasilitasi mahasiswa untuk berjualan dengan menyiapkan bangunan perniagaan. Di samping itu, kegiatan SSM FE USU telah mengintegrasikan aspek teori dengan keterampilan terapan dengan memadukan beberapa mata kuliah yang bersifat teoritis dengan prakteknya. Implementasi SSM FE USU telah menginspirasi FE UNSOED untuk melakukan replikasi model dan mengundang kepada FE USU sebagai tim pendamping pengembangan wirausaha ke kampus yang terletak di Kota Purwokerto.
Menyambung pendapat tersebut, Wahyu Pratomo menjelaskan bahwa SSM FE USU juga akan diarahkan seperti itu ke depan yaitu dengan memanfaatkan gedung sumbangan Pertamina dan Musim Mas sebagai tempat khusus pengembangan wirausaha mahasiswa FE USU. Dengan demikian, FE USU akan menghasilkan wirausaha yang sesungguhnya dan memiliki paradigma berfikir tidak menjadi PNS atau karyawan perusahaan setelah tamat dari FE USU.